Ferrari Jakarta akan berpartisipasi kembali dengan mengirimkan 5 pembalap termasuk 2 pembalap professional dan 3 mobil. Seri ini dibuat sangat kompetitif, berlangsung di sejumlah trek terkenal dunia dengan mobil Challenge Ferrari paling kuat yang pernah diproduksi. Pembalap Indonesia akan berhadapan langsung dengan pembalap-pembalap tangguh termasuk para pemenang tahun lalu.
Diadakan di Australia, China, Jepang, Singapore, dan diakhiri di Italia, Seri Ferrari Challenge Trofeo Pirelli – Asia Pacific tahun ini akan dimulai pada tanggal 22 Maret di sirkuit Melbourne sebagai balapan pendukung dari Australian Grand Prix.
Salah satu kompetisi yang paling dinanti adalah Ferrari 488 Challenge. Kompetisi ini merupakan mobil ke-6 yang digunakan dalam Ferrari one-make series. Mobil ini merepresentasikan langkah evolusioner yang luar biasa dari pendahulunya dan langsung sukses, dengan lebih dari 100 orang mengikuti jalur di berbagai seri Challenge. Setiap tahunnya, lebih dari 150 pembalap berkompetisi di mobil yang sama untuk semua orang.
488 Challenge ditenagai oleh mesin 3.9 liter V8 turbo yang mampu memberikan 670 hp. Ini merupakan mobil paling bertenaga dalam sejarah Challenge. Performa mesin didukung oleh rangka alumunium yang telah didesain ulang sepenuhnya dan aerodinamis yang lebih efisien dari 458 Challenge Evo, memanfaatkan pengalaman yang didapat dari kejuaraan GT.
Renaldi Hutasoit, Juara 2 dalam Ferrari Challenge APAC 2016, menyatakan bahwa Ferrari Challenge menawarkan pengalaman yang unik. “Merupakan sebuah penghormatan bagi saya untuk bisa berpartisipasi kembali dalam balapan bergengsi ini. Setelah berpartisipasi dalam balapan Ferrari Challenge Asia Pacific sebelumnya, saya jelas sudah tidak asing lagi disini. Namun, dengan mobil yang lebih kuat dan trek yang baru pada tahun ini, saya yakin musim ini akan menjadi sangat menarik.”
