Champion course Damai Indah Golf, PIK akan kembali menjadi palagan penuh drama dalam Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior World Championship 2025, yang akan kembali digelar pada 10–12 Juni mendatang. Didukung oleh Bank Mandiri dan Ciputra Golf Foundation, turnamen ini bukan sekadar kompetisi—ini adalah tradisi. Tradisi mencetak bakat, menempa karakter, dan merawat semangat sportivitas dalam balutan elegansi permainan golf.
Menjadi edisi ke-28, serta diikuti oleh pegolf junior yang memiliki peringkat dalam World Amateur Golf Ranking 400, event ini tentu memberikan pengalaman kompetitif yang sangat berharga serta menjadi panggung internasional dan unjuk gigi dan membangun nama di level dunia.
Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi, menyatakan bahwa dukungan terhadap turnamen ini adalah bagian dari komitmen perusahaan dalam mendorong sinergi untuk kemajuan olahraga Indonesia. “Partisipasi kami dalam Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior World Championship merupakan cerminan dari komitmen kami untuk terus mengakselerasi potensi anak bangsa melalui sinergi nyata di bidang olahraga. Kami percaya bahwa olahraga bukan hanya menciptakan prestasi, tapi juga membentuk karakter tangguh dan kompetitif generasi muda Indonesia,” ungkap Darmawan di Jakarta, Senin (19/5).
Lewat kolaborasi dengan Ciputra Golf Foundation, turnamen ini bukan hanya soal persaingan, tapi juga pembinaan berkelanjutan bagi atlet muda. Bank Mandiri menegaskan perannya dalam menciptakan ekosistem olahraga yang positif dan kompetitif bagi generasi muda Indonesia. Semangat sinergi ini menjadi fondasi kuat dalam mencetak bintang-bintang baru di kancah golf internasional.
Founder Ciputra Golfpreneur Foundation (CGF) Budiarsa Sastrawinata mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi dan menyambut baik Bank Mandiri yang secara konsisten mendukung penyelenggaraan turnamen ini sejak 2023. Menurutnya, Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior World merupakan ajang untuk mengasah kemampuan para pegolf junior, baik dari Indonesia maupun dari berbagai negara, di level internasional.
“Konsistensi penyelenggaraan ini mencerminkan komitmen kami untuk terus menyediakan wadah kompetisi bagi para pegolf junior. Kami bangga atas keberhasilan pegolf junior Indonesia yang telah memberikan hasil menjuarai dua kejuaraan bergengsi yaitu best gross overall pada tahun 2024 yaitu Rayhan Abdul Latief untuk putra dan Elaine Widjaja untuk putri,” ujar Budiarsa Sastrawinata, Pendiri Ciputra Golfpreneur Foundation (CGF), di Jakarta, Rabu (15/5).
Telah menjadi titik awal karier banyak nama besar dunia seperti Yuka Saso dan Guan Tianlang. Sementara dari Indonesia, Naraajie Ramadhan, Patricia Sinolungan serta talenta muda seperti Rayhan Abdul Latief dan Elaine Widjaja juga telah sukses menorehkan prestasi. Melalui ajang ini, Bank Mandiri dan Ciputra Golf Foundation terus membuka jalan bagi pegolf muda Indonesia untuk bersinar di panggung dunia.
Tahun ini, atmosfer persaingan dipastikan makin panas. Pegolf dengan peringkat World Amateur Golf Ranking (WAGR) turut ambil bagian, termasuk dari berbagai negara yang telah melewati seleksi ketat. Sebagai terobosan, untuk pertama kalinya, juara Best Gross Overall putri akan tampil di Indonesia Woman Open 2026 (bagian dari KLPGA Dream Tour), sementara juara putra akan berlaga di Asian Development Tour (ADT) Ciputra Golfpreneur Tournament 2025.
