BNI Indonesian Masters 2024 telah usai. Menghadirkan juara baru yakni Richard T. Lee yang berhasil menuntaskan 4 babak permainan dengan skor telak -23, gelaran ini juga berhasil menghadirkan optimisme untuk masa depan golf di Indonesia. Di sisi lain, kinerja pegolf Indonesia pada BNI Indonesian Masters 2024 menjadi sorotan dalam dunia golf di tanah air
Tahun ini, dengan jumlah hadiah yang meningkat yakni hingga US$2 Juta, keikutsertaan 12 pegolf profesional dan dua pegolf amatir Indonesia juga telah mampu menjadi magnet bagi pecinta golf di Indonesia. Buktinya, para penonton setia mengikuti dari hole ke hole untuk melihat lebih dekat aksi para pegolf tuan rumah. Para penonton yang memenuhi Royale Jakarta Golf Club di hari pertama dan kedua tak hanya datang untuk melihat pegolf nomer satu Indonesia, Jonathan Wijono. Namun, rupanya, ada banyak penggemar setia yang mengikuti dan menunggu aksi dari para pegolf muda seperti Rayhan Abdul Latief dan Randy Arbenata M. Bintang. Selain mereka, Pegolf Aceh, Syukrizal yang sempat bermain apik di hari pertama juga mendapat dukungan langsung dari para masyarakat yang langsung menonton di lapangan.
Bermain di depan publik sendiri, sayangnya para pegolf Indonesia belum dapat berbicara banyak. Kendati tidak ada satupun pegolf Indonesia yang lolos ke dua babak terakhir, namun melalui turnamen ini tentu ada banyak pengalaman dan pelajaran yang bisa didapat.
BNI Indonesian Masters juga diikuti oleh banyak pegolf top dunia. Persaingan yang ketat memberi kesempatan bagi pegolf Indonesia untuk belajar dan beradaptasi dengan level permainan yang tinggi.
Secara keseluruhan, kinerja pegolf Indonesia pada BNI Indonesian Masters 2024 menunjukkan bahwa olahraga golf di Indonesia terus berkembang, dengan banyaknya potensi yang bisa digali dari atlet-atlet muda. Keikutsertaan parapegolf muda dalam turnamen ini diharapkan dapat mendorong lebih banyak dukungan dan perhatian terhadap pengembangan golf di Indonesia.
