Saling kejar angka, dua pegolf Bali berada di puncak klasemen hari ketiga. Pun dengan pegolf Korea Selatan yang juga terus membayangi, namun Kenneth yang sempat terhadang hujan di Hole 17 mampu terus mempertahankan posisinya. Hasilnya, Kenneth Henson Sutianto berjaya di final Pondok Indah International Junior Golf Championship 2024, Kamis (19/12). Pada pertandingan yang digelar di Pondok Indah Golf Course, Jakarta dia menjadi juara Divisi Boys Overall. Sementara, Pegolf Korea Selatan, Sieun Lee, menjadi juara Divisi Girls Overall.
“Puji Tuhan setelah ikut di turnamen ini sejak tahun 2018 akhirnya saya bisa menjadi juara. Saya puas dengan penampilan saya dengan kondisi pukulan yang sekarang. Tahun depan saya berharap bisa bergabung dengan Pelatnas Indonesia dan main di SEA Games. Tapi, kalau memang belum bisa saya harap paling tidak pengurus PGI sudah mempertimbangkan saya,” kata Kenneth usai menerima trofi kemenangan. Selain sibuk berlatih golf, pemain yang lahir di Denpasar, 12 November 2007 ini juga masih sekolah di SMA Jembatan Budaya, Bali.
Kenneth mencetak birdie di hole 2, 9, 14, dan 18. Namun juga tidak bisa terhindar dari empat bogey. Bogey pertama di hole 5. Lalu membuat hattrick bogey di hole 11, 12, dan 13. Sementara, Jayawardana dan Logan Kim berada di posisi T2 dengan mencetak 73 pukulan.
Dengan hasil ini, Kenneth menjadi juara dengan total 214 pukulan atau 2 di bawah par dalam pertandingan selama tiga hari. Berturut-turut mencetak 72, 70, dan 72 pukulan. Jayawardana menjadi juara Divisi Boys A dengan total 216 pukulan atau par. Logan Kim di peringkat 1st runner up dengan 217 pukulan atau 1 di atas par. Pegolf asal Malaysia, Mohammad Danish Rizal di 2nd runner up dengan 225 pukulan atau 9 di atas par.
Pada divisi Girls, Sieun Lee menjadi juara dengan 217 pukulan atau 1 di atas par, hasil ini cukup jauh dengan perolehan para pegolf putri lainnya. Divisi Girls A didominasi oleh pegolf Indonesia. Thea Jessica Tan menjadi juara dengan 227 pukulan atau 11 di atas par. Renoctoviana Ramadhiani Said di 1st runner up dengan 234, lalu disusul Catherine Chloe Hartono dengan 240 pukulan atau 24 di atas par.
Saya tidak menyangka bisa menjadi juara di dua turnamen berturut-turut. Pada pertandingan hari pertama saya bisa bermain bagus, namun pada dua hari terakhir saya harus berjuang keras untuk bisa menjadi juara,” kata dia. Sieun Lee berharap tahun depan dia bisa memperkuat tim nasional negaranya dan bisa menaikan peringkatnya di World Amateur Golf Ranking (WAGR).
Pondok Indah International Junior Golf Championship sudah diselenggarakan sebelas kali oleh Pondok Indah Golf Club. Hal ini dilakukan sebagai bentuk komitmen mereka mendukung para pegolf junior, tidak hanya untuk pemain Indonesia, tapi juga untuk para pemain dari berbagai negara lain.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada para pegolf junior yang datang dari berbagai negara, para sponsor, dan semua pihak yang mendukung sehingga turnamen ini bisa terselenggara dengan baik. Sampai jumpa tahun depan,” kata Michael Tjoajadi selaku ketua panitia penyelenggara.
Hasil Lengkap
Boys Champion : Kenneth Henson Sutianto (Indonesia) 213 (-2)
Girls Champion : Sieun Lee (Korea Selatan) 217 (+1)
Boys A
Winner: Jayawardana Dornan (Indonesia) 218 (par)
1st runner up: Logan Kim (Korea Selatan) 217 (+1)
2nd runner up: Mohamad Danish Rizal (Malaysia) 225 (+9)
Boys B
Winner: Eugene Emmanuel Tanjongjaya (Indonesia) 218 (+2)
1st runner up: Asyrafa Danish Suryanto 221 (+5)
2nd runner up: Yujun Cha (Korea Selatan) 225 (+9)
Boys C
Winner: Raka Aquila Achka (Indonesia) 150 (+6)
1st runner up: Jeremiah Alessandro (Indonesia) 151 (+7)
2nd runner up: Reicher Santoso (Indonesia) 163 (+19)
Girls A
Winner: Thea Jessica (Indonesia) 227 (+11)
1st runner up: Renoctoviana Ramadhiani Said (Indonesia) 234 (+18)
2nd runner up: Catherine Chloe Hartono (Indonesia) 240 (+24)
Girls B
Winner: Malika Nararya Sarwahita (Indonesia) 258 (+42)
1st runner up: Yao Siyu (China) 264 (+48)
2nd runner up: Samara Zahra Amandari (Indonesia) 265 (+49)
Girls C
Winner: Jennifer Quinn Effendi (Indonesia) 150 (+6)
1st runner up: Apinya Panjakabutr (Thailand) 151 (+7)
2nd runner up: Calista Allegra Dewatara (Indonesia) 159 (+15)