Beberapa waktu yang lalu, LPGA resmi merilis aturan baru bagi para pegolf mereka. Aturan ini terkait tentang pakaian yang harus ditaati oleh para pegolf. Aturan ini dikirim melalui surat elektronik oleh Presiden LPGA Player Vicki Goetze-Ackerman ke para pegolf wanita profesional, media golf dan gaya hidup di beberapa negara. Salah satu aturan menyebutkan bahwa ‘rok harus cukup panjang untuk menutupi area bokong (meski tertutup dengan celana) di setiap saat, baik saat berdiri maupun membungkuk’. Legging serta atasan dengan belahan dada yang terlalu rendah juga tak boleh dikenakan. Dalam surel tersebut juga disertakan denda sebesar $1.000 bagi mereka yang tidak mentaati aturan baru ini.
Sumber dalam LPGA sendiri ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa aturan baru ini dibuat sesuai dengan riset dan tidak menutup kemungkinan akan adanya masukan dari para pemain. Sementara itu, beberapa pemain dan media golf termasuk media gaya hidup menilai bahwa aturan ini membatasi gerak pemain dan masih akan membuat golf erat kaitanya dengan hal-hal kuno.
Beberapa pemain golf wanita profesional seperti Michelle Wie dan Charley Hull mengungkapkan keberatannya. ” Aturan ini adalah sesuatu yang saya perdebatkan dengan mereka sepanjang tahun. Kami sudah banyak berdiskusi karena beberapa pakaian yang sudah saya kenakan tahun ini sedikit mengejutkan,” ujar Wie kepada New York Post. Hull pegolf asal Inggris juga mengungkapkan hal senada “Beberapa pekan lalu, saya dan beberapa pegolf perempuan lain di Tur LPGA menerima surat elektronik yang menjelaskan bahwa sebagai bagian dari aturan berpakaian yang baru, belahan dada terlalu rendah, legging, dan rok terlalu pendek sekarang dilarang,”.