PON XXI Round 1: Eyes on The Drama

2 min read
Social Share

PON XXI Cabor golf putaran pertama telah berlangsung. Di babak awal ini masing-masing pegolf dari 23 provinsi menguji ketrampilan mereka. Pegolf tuan rumah, Viera Permata Rosada yang telah lebih dari tiga bulan berada di Royal Sumatra juga sempat berada posisi puncak. Saling kejar angka juga ditunjukkan oleh dua pegolf asal PGI DKI yakni Kristina Natalia Yoko dan Sania Talita Wahyudi yang justru berhasil mengambil alih posisi pertama dan kedua. Tergeser, Fausta Bianda yang sempat merasakan posisi puncak serta Viera Permata Rosada yang akhirnya menyudahi babak pertama dengan finis di posisi T2 dengan skor +1. 

Berhasil menaklukkan Royal Sumatra yang terkenal susah, Kristina Natalia Yoko yang beberapa bulan sebelumnya pernah bermain di lapangan ini sukses koleksi skor Par untuk berada di puncak klasemen sementara.

“Hari ini quite tough. Berusaha untuk sabar dan tenang karena bermain di PON untuk mewakili Pengprov DKI  Jakarta pasti ada pressure, apalagi dengan pertandingan yangg levelnya cukup tinggi. Hari ini long game-nya kurang begitu solid dan putting long putt speednya tidak konsisten. Untuk besok strategi game plan tidak ada yang berubah hanya lebih sabar dan relax dan punya mindset yang strong,” Kata Yoko seusai turnamen.

 

Dari divisi putra, Pegolf Kalimantan Timur, Mochtar langsung tancap gas di babak pertama PON XXI 2024 di Royal Sumtra. Ditempel ketat oleh pegolf tuan rumah, Asa Najib Bhakti, serta beberapa pegolf lainnya, Mochtar justru sering terpeleset di sembilan hole terakhir. 

Tampil tanpa boogey di sembilan hole pertama, Pegolf Sumut, Asa Najib Bhakti tampil stabil hingga di hole 14 ia dapatkan boogey. Kendati demikian, Asa sukses lebih dahulu memuncaki hari pertama dengan torehan skor -3. Menyusul dengan skor -2, diraih oleh Mochtar. 

Tambahkan satu birdie dari hole terakhir, Pegolf DKi Jakarta, Gabriel Hansel Hari akhiri hari pertama PON XXI 2024 dengan skor -3. Dengan raihan ini Hansel berada di T1 bersama pegolf tuan rumah Asa Najib Bhakti. 

You May Also Like

More From Author