Perhelatan Professional Golf of Malaysia (PGM)-Indonesian Golf Tour
(IGT) dimulai pada 1 Agustus 2018. Dua nomor permainan digelar pada hari pertama: foursome (jadwal pagi hari) dan fourball (siang hari). Masing-masing nomor memainkan empat pertandingan.
Tim Malaysia terlebih dahulu menggebrak. PGM meraih tiga poin dari empat pertandingan foursome melalui pasangan Shariffudin Arifin R. Nachimutu yang mengalahkan George Gandranata dan Fajar Win Nuryanto dengan 1 up, Khor Kheng Hwai dan Kim Leun Kwang yang menjungkalkan Jonathan Wijono (amatir) dan Rinaldi Adiyandono, serta S. Sivachandran dan Amir Nazrin yang membungkam duet amatir Indonesia, Naraajie E.R. Putra dan Kevin C. Akbar.
Dua pasangan Indonesia dikalahkan dengan skor sama: 4&3 (4 up dengan 3 hole tersisa).
Indonesia masih mampu mencuri poin melalui pasangan Benita Y. Kasiadi dan Almay Rayhan Yaquta (amatir). Keduanya secara mengejutkan mampu membenamkan pasangan kuat Malaysia, Sukree Othman dan Kemarol Baharin dengan 2&1 (2 up dengan 1 hole tersisa). Malaysia sempat memimpin setelah hole 5 dan hole 11 dengan 1 up, tetapi Indonesia behasil memenangi hole berikutnya, sehingga kenduudkan kembali ke all square. Kemenangan
Benny/Almay akhirnya ditentukan di hole 15 dan 16 setelah berhasil membukukan birdie berturut-turut.
“Kami bermain cukup solid. Malaysia sempat unggul dari kita karena bisa membuat birdie. Saya akui bahwa di awal-awal hole agak tegang, tetapi Bang Benita menyemangati saya untuk tetap rileks. Dan itu rupanya manjur,” kata Almay, yang baru pertama kali bertanding dalam format
matchplay beregu.
Pada pertandingan siang, tim Indonesia yang mengubah formasi tim berhasil menggulung Malaysia dengan skor 3-1. Pasangan Indra Hermawan dan Almay R. Yaquta tampil sangat impresif, menggilas duet Malaysia Kim Leung Kwang dan Shahriffuddin Ariffin dengan 5&4. Indra dan Almay tampil sangat kompak dan bergantian menyumbang skor kemenangan di beberapa hole. Dua pasangan Indonesia lainnya pun menjaga ritme permainan dan menghantam dua pasangan Malaysia di hole-hole akhir. Elki Koe dan Jordan Irawan berhasil
memenangi pertarungan 18 hole atas Kenneth de Silva/ M. Nazri Amin setelah mampu mencuri poin di hole 18 melalui birdie Elki.
Sementara, duet amatir Indonesia, Naraajie dan Kevin, yang bermain sangat ulet mampu mengimbangi permainan Kim Leung Kwang dan Shahriffuddin Ariffin. Sempat tertinggal 2 down usai hole 8, pasangan Indonesia ini bisa membuat all square pada hole 13. Bahkan, bisa mengungguli Malaysid di hole 16 usai Naraajie mencetak birdie. Kedudukan 1 up ini bertahan hingga hole 18.
Duet R. Nachimutu dan Amir Nazrin berhasil menyabet poin bagi Malaysia setelah mengalahkan pasangan George Gandranata dan Jonathan Wijono melalui birdie Amir di hole 18.
“Di pertandingan pagi hari kita sedikit tegang sehingga tidak bermain lepas. Karena itu, saya langsung mengubah komposisi tim yang bermain pada siang hari, kecuali Naraajie dan Kevin. Saya tahu duet ini masih menyimpan potensi yang mengejutkan bagi Malaysia. Saya memotivasi para pemain untuk tampil lepas, dan ternyata mereka bisa tampil imoresif,” jelas kapten Jubilant “Teddy” Arda.
Foto Oleh OB Golf